Travel Bunch - Seorang penumpang pesawat Maskapai Southwest dalam penerbangan dari Los Angeles ke Houston memaksa pesawat dialihkan ke bandara lain pada Minggu (25/06/2017) lalu.
Keterangan yang
didapat dari maskapai, kapten pesawat dengan penerbangan nomor 4519 memutuskan
untuk mendaratkan pesawat di Bandara Internasional Corpus Christi setelah kru
kabin merasa tingkah laku dari salah seorang penumpang menganggu. Wanita tersebut mencoba membuka pintu darurat meski akhirnya gagal.
"Ya,
dia mencabut sebagian dari itu (pintu darurat). Ada bingkai yang berada di pintu.
Dia merusaknya," kata Mokwuah seperti dikutip Travel Bunch dari abc13.
"Kami
jadi berhenti di Corpus Christi karena hal itu selama empat sampai lima
jam."
Mokwuah
mengatakan wanita tersebut terlihat tidak stabil. Dia mengatakan wanita itu
bergerak naik turun di lorong pesawat.
"Dia
benar-benar mencobanya. Anda tidak akan melakukan hal itu di Amerika saat
ini," Kata Mokwuah.
"Saya
tidak merasa ada orang yang mengira dia akan membuka pintunya. Beberapa jam
tadi sangat membuat stres."
Terrance
Franklin mengatakan dia melihat wanita yang sama saat di terminal di Bandara
Internasional Los Angeles.
"Sebelum
terbang dia mengatakan bahwa dirinya telah diperlakukan semena-mena. Sesuatu
yang berhubungan dengan pemerintah -- pribadi dan politik," kata Franklin.
"Saat
kami mengudara, semuanya dimulai lagi. Dia berjalan bolak-balik. Saya tahu ada
sesuatu yang salah."
Pada saat
kejadian, seorang petugas polisi yang sedang tidak bertugas yang ikut dalam
penerbangan itu, bersama pria seorang penumpang pria lain, mengamankan si
penumpang yang mengganggu perjalanan.
Sesaat
setelah mendarat, sang penumpang tersebut kemudian diamankan dan pihak FBI
langsung melakukan investigasi.
Penumpang
tersebut diperiksa oleh pihak berwenang, namun tidak dituntut secara kriminal.
Emergency landing in Corpus Christi on @southwestair flight LAX-HOU due to unruly passenger. Ready to get on home now, please... #hounews pic.twitter.com/IaQAA9tGeU— Kristy Gillentine (@KrisGillentine) June 25, 2017
No comments:
Post a Comment